TPS Sudah Dibangun, Warga Wawo Sampaikan Terima Kasih pada Bupati Bima

Tenaga kerja sedang membangun tembok TPS


WARTA BIMA,- Pada penghujung tahun 2023 kemarin, Pemerintah Kabupaten Bima melalui CV. Puja Buana Indah telah membangun sebuah Tempat Penampungan Sementara Sampah (TPS), di Dusun Kawae Desa Maria Utara Kecamatan Wawo.

Mega proyek yang menelan APBD Kabupaten Bima senilai, Rp. 557.000.000 ini beberapa waktu lalu sempat menuai sorotan dari sejumlah elemen masyarakat Wawo, menyusul robohnya sebagian tembok TPS yang baru dibangun akibat diterjang arus banjir. Alhasil, tembok yang roboh sepanjang 18 meter tersebut, kini sedang dibangun kembali oleh mantan calon Kades Ntori, Mamansyah, selaku orang kepercayaan dari pihak, CV. Puja Buana Indah.

"Insyaallah, dalam waktu satu minggu kedepan kita akan tuntaskan perbaikan tembok TPS yang roboh ini," ujar Mamansyah saat ditemui di lokasi proyek.

Ditempat terpisah, sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda Kecamatan Wawo yang dimintai komentarnya, mengaku sangat senang dan bahagia dengan terwujudnya pembangunan TPS yang diimpikan oleh seluruh masyarakat Wawo selama bertahun-tahun tersebut. Hanya saja hasilnya sampai saat ini belum bisa difungsikan oleh warga untuk membuang sampah, akibat terkendala akses jalan yang menuju ke lokasi TPS dimaksud. 

"Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Daerah, terutama ibu Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri atas dibangunya TPS baru yang berlokasi di Dusun Kawae itu," ujar sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda Kecamatan Wawo kepada Media ini, Kamis (6/6).

Kondisi jalan yang menuju ke lokasi TPS

Menurut mereka, perhatian dan rasa kepedulian Bupati Bima terhadap masyarakat Wawo dinilai sudah sangat luar biasa. Akan tetapi alangkah lebih indahnya, jika Bupati Bima yang akrab disapa Umi Dinda ini bisa mengalokasikan lagi anggaran untuk perbaikan jalan (Hotmik) menuju ke lokasi TPS dimaksud. Kalaupun biaya untuk hotmik ini dirasakan berat, cukup dengan melakukan Aspal (lapen) saja. Karena panjang jalan yang ditempuh untuk menuju ke lokasi TPS itu sekitar 2,5 Kilometer dari perkampungan penduduk setempat. 

"Kami menilai, akses jalan utama menuju ke lokasi TPS ini begitu penting bahkan sangat krusial sekali. Kalau kondisi jalanya masih rusak ataupun belum diaspal seperti sekarang. Maka pembangunan TPS yang menghabiskan dana ratusan juta ini dikhawatirkan tidak akan bisa berfungsi selamanya, terutama untuk pembuangan sampah bagi masyarakat Wawo," tutur beberapa warga tersebut.

Meski demikian, sejumlah warga Wawo ini sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bima yang telah memperhatikan sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat Wawo. Ucapan terima kasih yang lebih besar lagi, jika kedepan Bupati Bima dapat mengalokasikan dana untuk aspal jalan yang diminta oleh warga Wawo tersebut. Karena akses jalan yang bagus merupakan sarana penunjang utama untuk bisa menuju ke lokasi TPS. 

"Kalau jalan ini sudah diaspal, kami yakin tidak ada lagi sampah yang bertebaran dipinggir-pinggir jalan protokol lintas Bima-Sape seperti yang masih tampak hingga saat ini," pungkas sejumlah warga dari Kecamatan Wawo tersebut. (WB-01)