Bupati Bima


WARTA BIMA,- Sukses seseorang dalam organisasi ketika mampu menjalin silaturahmi, hubungan baik dan hubungan kerja dengan atasan, bawahan maupun rekan sejajarnya. Setinggi apapun tingkat pendidikan seseorang, jika tidak mampu bekerjasama di dalam sebuah tim yang kompak. Maka hal ini tidak ada gunanya dan yang paling penting ASN itu harus menjauhi sikap sombong.

Hal tersebut ditegaskan oleh Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP dihadapan 2.764 ASN PPPK  yang mengikuti prosesi penerimaan SK Pengangkatan di halaman Kantor Bupati Bima Godo Kecamatan Woha, Kamis (28/3).

Pada momen yang sangat bersejarah bagi ribuan tenaga PPPK tersebut, Bupati Bima mengingatkan kepada para ASN yang akan mengabdi, agar selalu bersyukur atas apa yang telah diraih masing-masing. "Alhamdulillah, lebih dari 90 persen formasi ASN PPPK di Kabupaten Bima sudah terisi. Apa yang diperoleh pada hari ini adalah berkah doa orang tua dan orang-orang yang kita sayangi. Ditengah rasa bangga dan perasaan haru atas keberhasilan yang diraih ini kita semua harus senantiasa bersyukur," imbuhnya.

Bupati IDP menyebut bahwa mulai hari ini tercatat dalam tinta emas perjalanan hidup para ASN PPPK yang telah menjadi bagian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bima. Jadilah ASN yang taat dan bisa bekerja sama dengan siapapun. Jangan merasa lebih tinggi karena memiliki gelar pendidikan luar negeri sekalipun, lantas merasa tidak bisa bekerja dengan teman-teman yang mungkin hanya tamatan pendidikan tingkat SMA sederajat. 



Penyerahan SK Bupati Bima kepada tenaga PPPK tersebut ditandai dengan Penandatanganan Kerja sama (PKS)  dengan PT. Taspen sekaligus sosialisasi PT Taspen Mataram. (Red)








Bupati Bima saat Menyerahkan SK pada Tenaga PPPK


WARTA BIMA,- Bupati Bima, Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP, Kamis (28/3), menyerahkan SK pengangkatan kepada sebanyak 2.764 tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang lolos seleksi ASN tahun 2023 kemarin.

2.764 pegawai P3K yang menerima SK Bupati Bima tersebut terdiri dari tenaga Teknis, tenaga Kesehatan dan tenaga Guru yang mengabdi pada lingkup Pemerintah Kabupaten Bima.

Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP yang didampingi Wakil Bupati Bima, Drs. H. Dahlan M. Noer, Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar  Dr.Yudhantoro Bayu Wiratmoko, S.Kom. MSi, Kepala PT Taspen Mataram Firson Arya Iskandar, para Staf Ahli Bupati, Asisten, kepala OPD dan Kabag di Lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Bima dalam arahanya dihadapan ribuan ASN baru tersebut mengatakan bahwa hari ini, tepat pada tanggal 17 Ramadhan 1445 Hijriyah bulan yang sangat baik dimana kitab suci Al-Qur,an diturunkan, ribuan ASN PPPK telah mendapat SK tugasnya masing-masing, oleh karena itu, para penerima SK patut bersyukur dan berbangga hati.


"Jumlah formasi PPPK Kabupaten Bima ini merupakan yang terbanyak ke 4 seluruh Indonesia," ujar Bupati Bima dihadapan ribuan ASN tersebut. 

Bupati IDP menambahkan, pihaknya atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bima menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa hormat kepada Presiden Republik Indonesia, yang telah memberikan jatah formasi PPPK yang sangat besar kepada Daerah Kabupaten Bima pada tahun 2023 tersebut.


Pada kesempatan tersebut,  Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar Dr.Yudhantoro menjelaskan, dengan pengangkatan sebagai PPPK, ada beberapa kewajiban yang harus dipatuhi oleh para ASN PPPK antara lain, melaksanakan kegiatan yang berbasis kinerja melalui aplikasi yang sudah disediakan. Karena pelaksanaan kegiatan sudah sangat terukur, demikian halnya capaian kinerja dengan memberikan pelayanan yang lebih baik pada masyarakat.


Selain itu, tenaga PPPK, dituntut untuk lebih meningkatkan kompetensinya dalam hal pelayanan. Begitu pula dalam hal pelaksanaan kegiatan sehari-hari, semua kegiatan berbasis kinerja.


Tiga ASN PPPK dari Kecamatan Wawo yang Menerima SK Bupati Bima


Sementara itu, Plt. Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bima, Laily Ramdhani, S.STP. MM memaparkan bahwa jumlah yang diusulkan Nomor Induk PPPK sebanyak 2.792 orang. Dari jumlah tersebut  2 orang tenaga guru meninggal, 1 orang tenaga kesehatan dibatalkan, 22 orang bidan pendidik dipending (hold).


"Total tenaga PPPK yang melakukan proses pertimbangan teknis (Pertek) sebanyak 2.068 untuk tenaga guru, 514 tenaga kesehatan dan 187 untuk tenaga teknis, sehingga total PPPK yang menerima SK hari ini sebanyak 2.769 orang," pungkas alumni STPDN Jawa Barat tersebut. (Red)








WARTA BIMA,- Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE. M.IP didampingi Pj. Sekda, Suwandi, ST. MT, para Asisten, Staf Ahli, kepala OPD dan Kepala Kementrian Agama Kabupaten Bima, Jum,at malam (15/3), melaksankan kegiatan Safari Ramadhan perdana di Masjid Al-Mubarak Desa Raba Kecamatan Wawo.


Dihadapan para jamaah Sholat Tarawih, Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri SE. M.IP dalam sambutanya, menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Wawo yang telah menunjukkan kebersamaan. "Masyarakat Wawo juga sudah menunjukan ketaatan dalam mendukung program yang dicanangkan oleh pemerintah daerah," ujar Bupati Bima dihadapan Camat Wawo, unsur Muspika, Kepala UPT,  Kepala Sekolah, Kepala Desa dan anggota BPD Se-Kecamatan Wawo yang mengikuti shalat tarawih bersama di Masjid Al-Mubarak. 


Pada momen Safari Ramadhan tersebut, Bupati IDP juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi masyarakat Wawo pada Pemilu serentak yang digelar 14 Februari 2024 lalu. Oleh karena itu, pihaknya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Bima menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat dan keluarga besar di Kecamatan Wawo yang telah berpartisipasi dalam Pemilu dimaksud.

"Saya harap, tinggalkan perbedaan yang menyebabkan rusaknya silaturahmi, mari kita bersatu kembali menjalin ukhuwah islamiyah. Niatkan untuk mendoakan siapapun yang terpilih, berikan kesempatan untuk bekerja dan menunjukkan kinerjanya dalam membangun daerah," pungkasnya.



Setelah menyampaikan sambutan, Bupati Bima menyerahkan paket bantuan Al-Qur’an kepada Camat Wawo, Syarifudin Bahsyar, S. Sos. 

Kegiatan Safari Ramadhan yang berlangsung di Masjid Al-Mubarak Desa Raba tersebut diisi tausiah oleh Ustadz Farhan Bil Islam, S.Ag. (Red)











 


WARTA BIMA,- Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP didampingi Plt. Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bima, Laily Ramdhani S.STP. MM, Kamis pagi tadi (14/3) mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) Tahun 2024 di Hotel Bidakara Jakarta Selatan.

Rakor tersebut dirangkaikan dengan penyerahan Persetujuan Prinsip Kebutuhan Pegawai ASN pada instansi Daerah oleh Menpan dan Reformasi Birokrasi RI serta Sosialisasi Keputusan Menteri PANRB tentang panduan penyusunan rincian kebutuhan pegawai ASN tahun 2024.

Pada Rakor yang mengundang Kementerian, Lembaga Negara, Bupati dan Walikota selaku Pejabat Pembina Kepegawaian di Seluruh Indonesia tersebut, Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP yang didampingi Plt. Kepala BKD dan Diklat Laily Ramdhani S.STP. MM  menjelaskan bahwa Rakor ini ditujukan untuk membahas dan menyamakan persepsi antara pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam menghadapi persiapan pengadaan ASN untuk tahun 2024. 

Pada kesempatan tersebut, Menteri PAN-RB RI, Abdullah Azwar Anas dalam arahannya menjelaskan, prinsip pelaksanaan pengadaan ASN 2024 terdapat formasi untuk CPNS dan PPPK. Khusus untuk PPPK masih difokuskan pada penyelesaian Tenaga Non ASN.

Abdulah Azwar Anas mengaku, seleksi pegawai ASN tahun 2024 rencananya akan dilaksanakan dalam tiga periode seleksi yang terbagi dalam Periode pertama (mulai April, Mei dan Juni), Periode kedua (mulai Juli, Agustus, September) dan Periode ketiga dimulai Oktober, November, sampai Desember 2024. Sementara untuk waktu seleksinya akan diumumkan setelah mendapat jadwal pelaksanaan dari pihak BKN selaku PANSELNAS.
 
Sementara itu, ditempat yang sama, Plt. Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bima, Laily Ramdhani S.STP.MM menyebutkan, tahun ini Pemerintah Kabupaten Bima sudah melakukan penambahan usulan formasi ASN sebanyak 2.150 orang. Dari jumlah tersebut, 100 orang untuk formasi CPNS dan 2.050 untuk PPPK.


"Usulan formasi ini sudah dilakukan verifikasi dan validasi oleh BKN, bahkan pihak BKN telah menetapkan sebanyak 2.150 formasi untuk jatah Pemkab Bima. Jumlah ini juga sesuai usulan dari ibu Bupati Bima," pungkas Laily Ramdhani. (Red)






WARTA BIMA,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima, saat ini telah menyelesaikan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Perolehan Suara Calon DPRD Kabupaten Bima hasil Pemilu Legislatif (Pileg) yang digelar 14 Pebruari 2024.

Dari hasil rekapitulasi yang berlangsung selama sepekan tersebut, sudah dipastikan bahwa sebanyak 45 anggota DPRD Kabupaten Bima untuk Periode 2024-2029 mendatang bakal didominasi para wajah baru, mulai dari Daerah Pemilihan (Dapil) I hingga Dapil VI Kabupaten Bima.

Berikut nama-nama Caleg pendatang baru yang bakal menghiasi kursi DPRD Kabupaten Bima periode 2024-2029:

  1. Muhammad Zaidan, (Nasdem
  2. Hilda Komaladewi (Golkar)
  3. Muh Syahrul Sa'ban (Gerindra)
  4. Irwan (Gelora)
  5. Ilham (PPP)
  6. Muhammad Amin (Nasdem)
  7. Sri Langit Nawaksara (Demokrat)
  8. Nurdin Amin (PDIP)
  9. Syamsuddin (Golkar) 
  10. Lila Ramadhani Sukendy (Golkar)
  11. Muhammad Warman (PKS)
  12. Yusran (PPP)
  13. Syarifudin (Gerindra)
  14. Diah Citra Pravitasari (Golkar)
  15. Saiful (PAN)
  16. Rukmini (PKS)
  17. Kamaruddin (Hanura)
  18. Muhamad Aris (Nasdem)
  19. Jasmin (PPP)
  20. Nurdin (PKB)
  21. Fatimah (Demokrat)
  22. Muhammad Salahuddin (Gerindra)
  23. Murni Suciyanti (PAN)
  24. M Taufan (PDI-P)
  25. Nazaruddin (NasDem)

Sementara Caleg petahana (Incumben) yang dinyakan lolos antara lain:

  1. Firdaus (PDIP) 
  2. Ismail (PKS)
  3. Muhammad Isnaini (Demokrat)
  4. Ahmad (PBB) 
  5. Muhammad Putera Ferryandi (Golkar) 
  6. Kurniawan (PAN) 
  7. Nurhayati (PPP)
  8. Muhammad Erwin (PPP)
  9. Rafidin (PAN)
  10. Supardi (Gerindra)
  11. Ramdin (Golkar)
  12. Ibnu Hajar (Golkar)
  13. Muliawan Afriadin (PDI-P)
  14. Adlan (PAN)
  15. Mus Mulyadin (Golkar)
  16. Syaifullah (PKS)
  17. Ardiwin (PPP)
  18. Suhartini (Golkar)
  19. Nukrah (Demokrat) 
  20. Muhtar (PKB)
Kepastian wajah baru dan muka lama yang mengisi kursi DPRD Kabupaten Bima ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) KPU Kabupaten Bima nomor 728 tahun 2024 tentang penetapan hasil pemilihan umum. Jumlah suara sah seluruh partai politik (Parpol) sebanyak 307.905 suara.

Ketua KPU Kabupaten Bima, Ady Supriadin menyebutkan bahwa pada Pileg DPRD Kabupaten Bima tahun 2024 ini, suara tertinggi diraih oleh Partai Golongan Karya (Golkar) yakni sebanyak 63.545 suara. Disusul partai Nasional Demokrasi (Nasdem) 33.704 suara, selanjutnya Gerindra dengan perolehan 31.546 suara. Juru kunci partai buruh hanya mendapat 537 suara. (WB-01)













WARTA BIMA,- Setelah menuntaskan tahapan seleksi kompetensi manajerial di Kantor BKD Propinsi Sulawesi Selatan pada 26 dan 27 Pebruari lalu. Kini lima orang peserta Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Sekretaris Daerah Kabupaten Bima, kembali mengikuti tahapan Presentasi Makalah dan Wawancara yang berlangsung di Mataram 7 hingga 8 Maret 2024.


Ketua Tim Pansel yang juga Pj Sekda Provinsi NTB, Ibnu Salim, SH.M.Si CGCAE dalam sambutannya pada sesi wawancara yang dilaksanakan di Ruang Rapat Sekda Provinsi NTB, memberikan ucapan selamat kepada para peserta yang sudah melanjutkan ke tahap presentasi dan wawancara. 


"Lima figur calon Sekda yang memasuki tahapan presentasi dan wawancara ini adalah putra terbaik Pemerintah Kabupaten Bima. Pelaksanaan kegiatan Selter JPTP Sekretaris Daerah Kabupaten Bima bersifat netral dan menjunjung tinggi integritas," pungkas Ibnu Salim.


Seperti diketahui, kelima peserta Seleksi Kompetensi Manajerial Jabatan Sekda Kabupaten Bima tersebut yakni, Drs. Agus Salim, M.Si (Inspektorat), Adel Linggi Ardi, SE (BPKAD), Zunaidin S.Sos., (Dikbudpora), Taufik ST.,MT (Bappeda dan Diklat) serta Aries Munandar, ST.MT (Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi).


Sementara itu, Plt.Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bima Laily Ramdhani S.STP.,MM dalam arahanya mengemukakan bahwa selain wawancara, juga dilakukan penelusuran rekam jejak kelima calon pejabat tinggi pratama tersebut. "Penetapan nilai hasil seleksi merupakan akumulasi dari nilai uji potensi dan kompetensi, asesment, nilai presentasi dan wawancara serta penelusuran rekam jejak," ujar Laily.


 Alumni STPDN Jatinangor Jawa Barat ini menambahkan, dalam waktu dekat, kelima calon Sekda Kabupaten Bima yang masuk tiga besar hasil seleksi akan diajukan kepada Bupati Bima selaku Pejabat Pembina Kepegawaian. Selanjutnyai dikirim lagi kepada Komisi ASN  (KASN) untuk mendapatkan rekomendasi. "Satu nama akan diajukan oleh Bupati Bima kepada Gubernur  NTB untuk mendapatkan rekomendasi pelantikan sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Bima yang definitif," pungkas Laily  Ramdani. 


Lima orang Tim Seleksi terdiri dari, Ibnu Salim SH,. M.Si , CGCAE (Inspektur Provinsi NTB/Ketua), Dr.MA. Muazar Habibi,S.Psi (Lektor FKIP Unram/Anggota), Drs.Muh. Nasir (Kepala BKD Provinsi NTB/Anggota), Prof. Dr. H.M. Arba,SH,. M.Hum (Guru Besar Hukum Pidana Unram/Anggota), Prof. Dr. Kadri., M.Si (Lektor Kepala UIN Mataram). (Red)










 

Bupati dan Wakil Bupati Bima

WARTA BIMA,- Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP bertindak sebagai Inspektur Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-105 Korps Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tingkat Provinsi NTB Tahun 2024.

Upacara HUT Damkar yang mengangkat tema "Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Profesional, Rakyat Terlindungi" tersebut diipusatkan di  Lapangan Upacara Kantor Bupati Bima, Godo Kecamatan Woha, Kamis (7/3).

Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP, saat membacakan amanat Menteri Dalam Negeri RI Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs.H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., P.hD dihadapan 300 personil Damkar, mengingatkan kepada semua pihak agar senantiasa memprioritaskan aspek pencegahan dalam penanggulangan kebakaran. 


"Tugas pemadam kebakaran tidak hanya bekerja pada saat kebakaran. Tapi juga harus mampu memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat serta melibatkan masyarakat dalam program penanggulangan kebakaran di daerah," ujar Bupati Bima mengutip amanat Mendagri tersebut. 


Menurutnya, tugas pemadam kebakaran yang demikian kompleks saat ini masih belum dapat diselenggarakan secara optimal di daerah. Untuk itu perlu satu bentuk kelembagaan mandiri agar dapat mengelola anggaran dan sumber daya manusia secara maksimal sesuai dengan kebutuhan.


Setelah Upacara,  jajaran Damkarmat melakukan atraksi simulasi penjinakan ular dan edukasi penanganan ular oleh Tim Damkarmat Kabupaten Sumbawa, atraksi simulasi alat pemadam api ringan (APAR) oleh tim Damkarmat Kabupaten Bima, atraksi simulasi fire ground oleh Damkarmat Kota Bima dan konvoi mobil pemadam kebakaran dan penyelamatan gabungan.


Sementara itu, yang bertindak sebagai Komandan Upacara dalam HUT Damkar tersebut yakni, Didi Fahdiansyah, ST MT Kadis Damkarmat Kota Bima dan perwira Upacara, H.Sahabuddin, S.Sos,M.Si Kadis Damkar Dan Penyelamatan Kabupaten Sumbawa.


Hadir dalam upacara tersebut antara lain, Wakil Bupati Bima, Drs. H. Dahlan M.Noer,  Unsur Forkopimda, Kadis Damkarmat Kabupaten/Kota Se-NTB, para pejabat Struktural, Fungsional dan Staf OPD pada Lingkup Pemerintah Kabupaten Bima. (Red)










Lima Calon Sekda didampingi Bupati dan Pj. Sekda Kabupaten Bima


WARTA BIMA,- Tiga dari lima orang peserta yang mengikuti uji kompetensi manajerial sosial kultural Assement Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bima di Kota Makassar beberapa hari lalu, akhirnya dinyatakan Memenuhi Syarat (MS). Hal ini tertuang dalam surat yang diterbitkan pada 1 Maret 2024.

Bupati Bima melalui Kabag Prokopim Setda Kabupaten Bima, Suryadin, S.S. M.Si dalam keterangan Persnya menyebutkan, ketiga calon Sekda yang dinyatakan Memenuhi Syarat tersebut yakni, Adel Linggi Ardi, SE (Kepala BPKAD), Zunaiddin S.Sos (Kadis Dikbudpora) dan Aries Munandar, ST, MT (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi) Kabupaten Bima.

Sementara dua peserta lainnya yakni, Drs. Agus Salim, M.Si (Kepala Inspektorat) dan Taufik ST.MT (Kepala Bappeda dan Litbang) dinyatakan Masih Memenuhi Syarat (MMS). Meski mendapat hasil MMS, kedua pejabat yang cukup familiar ini tetap bisa melanjutkan tes berikutnya.


“Lima peserta yang dinyatakan MS maupun MMS ini selanjutnya akan mengikuti tes presentasi makalah dan wawancara yang diadakan oleh panitia seleksi," ujar Suryadin kepada sejumlah wartawan, Senin (4/3).


Mantan Kasubag Pemberitaan pada Bagian Humas Setda Kabupaten Bima ini menambahkan, jika tidak ada halangan, maka pada 7 Maret mendatang, lima calon Sekda Kabupaten Bima ini akan melakukan pemaparan makalah dan wawancara akhir.


"Setelah mengikuti berbagai tahapan ini barulah dikeluarkan rekomendasi untuk tiga nama calon Sekda Kabupaten Bima," pungkas Suryadin. (Red)











MARI themes

Diberdayakan oleh Blogger.