Jenazah korban saat disemayamkan di rumah duka |
WARTA BIMA,- Seorang Perempuan asal Desa Raba, Nuraini (33) ditemukan meninggal terseret arus banjir disebuah sungai yang berlokasi di So. Ngaci Desa Raba Kecamatan Wawo Kabupaten Bima. Peristiwa yang menggemparkan seluruh warga Desa Raba dan sekitarnya itu terjadi pada Kamis sore (1/2), sekitar pukul 18.20 Wita.
Sejumlah keluarga korban kepada awak Media ini menceritakan kronologis kejadian tersebut. Menurutnya, sebelum ajal menjemput, korban Nuraini bersama lima orang keluarga dekatnya yang terdiri dari saudara laki-laki dan para sepupuhnya berbarengan pulang dari ladang Jagung dengan mengendarai Sepeda Motor masing-masing. Namun ditengah perjalanan mereka dihadang oleh arus banjir yang mengalir deras disebuah sungai yang melintas di lokasi So. Ngaci dan sekitarnya.
Hari sudah menjelang malam, akses jalan pertanian lain yang bisa dilalui untuk kembali ke rumah sudah tidak ada lagi di lokasi tersebut. Sehingga korban bersama saudara dan para sepupuhnya akhirnya nekad menerobos banjir tersebut. Bahkan saking nekadnya menantang maut ini, mereka berlima pun berusaha menyeberang sungai sambil menggotong satu unit sepeda motor dengan sebatang kayu di bahunya masing-masing.
Upaya mereka dalam menantang badai ini rupanya berujung petaka, karena saat menerobos arus sungai tersebut, sebatang kayu yang mereka pergunakan untuk mengangkat satu unit sepeda motor tiba-tiba patah, motor pun ikut terseret arus banjir. Mereka berlima sudah berusaha menyelamatkan sebuah motor naas itu, tapi takdir berkata lain, karena salah satu diantara mereka yakni korban Nuraini akhirnya ikut terseret oleh arus banjir. Sementara empat orang lainya berhasil selamat, meskipun selama beberapa menit mereka sempat berjibaku melawan banjir bandang tersebut.
Keluarga korban ini melanjutkan, setelah terseret arus banjir, korban akhirnya ditemukan kembali oleh warga, sekitar 3 Kilometer dari lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan kondisi sudah tak bernyawa lagi. Setelah ditemukan, jasad korban langsung ditandu oleh puluhan warga dengan menggunakan Sarung dan Kayu seadanya sejauh 2 Kilometer dari lokasi penemuan mayat menuju ke perkampungan warga, tepatnya di Dusun Jorato perbatasan Desa Raba dan Desa Sari Kecamatan Sape.
Selanjutnya, jenazah korban dievakuasi oleh jajaran Kepolisian dari Polsek Wawo sekaligus dibawah ke rumah duka dengan menggunakan sebuah mobil Ambulance yang disiapkan oleh pihak Puskesmas Wawo. (WB-01)