Bima, wartabima.com.- Bulan Suci Ramadhan selalu dijadikan sebagai momen spesial oleh umat Islam. Termasuk oleh sejumlah mantan Narapidana Teroris (Napiter) di Bima, Nusa Tenggara Barat.
Sejumlah eks Napiter bersama puluhan jamaahnya bersama-sama Mabes Polri memanfaatkan Ramadhan tahun ini untuk berbagi berkah Takjil kepada masyarakat sekitar dan para pengguna jalan di bilangan Wisata Kuliner Taman Panda, Kecamatan Palibelo.
Sementara masyarakat yang mendapatkan takjil, menerimanya dengan senang sembari mengucapkan terima kasih, serta berbalas sapa dan senyum dengan hangat.
Mereka yang kini bernaung dalam Yayasan Cahaya Ukhuwah Gemilang Bima itu berharap, lewat berbagi Takjil tersebut selain dapat membantu meringankan beban masyarakat, juga menjadi sarana untuk menjalin dan mempererat tali silaturrahmi antar sesama.
“Kita juga berharap kegiatan ini menjadi sarana untuk menjalin tali persaudaraan antar sesama,” ujar Iskandar Abu Qutaibah, koordinator kegiatan.
Sebagai mantan Napiter, lanjutnya, mereka menginginkan publik tidak lagi menganggap eksistensi mereka sebagai komunitas yang tertutup, apalagi perlu dijauhi.
Iskandar sendiri mengaku, dulunya ia bersama eks Napiter lainnya memang sempat terpapar radikalisme dan tak jarang mengafirkan orang tak sepaham, meski mereka itu orang tua sendiri.
“Tapi Alhamdulillah, kembali kepada Alqur’an dan Sunnah,” ucapnya.
“Kita akhirnya paham, bahwa tidak boleh berlebih-lebihan dalam beragama. Baik itu berlebih lebihan dalam menambahnya maupun menguranginya. Itu Hadis Nabi,” Imbuh Iskandar.
Karena itu, mewakili rekan-rekannya, ia mengajak generasi muda khususnya agar tidak mudah terpapar oleh paham radikalisme, serta gampang saling mengafirkan yang mengakibatkan putusnya tali persaudaraan dan rasa nasionalisme kepada bangsa dan negara.
Tak lupa Iskandar menyampaikan apresiasinya kepada Markas Besar Polri, yang terus menyokong eksistensi mereka lewat program-programnya yang sangat berarti.
Termasuk dalam menyokong kegiatan berbagi berkah Takjil dan buka puasa bersama kali ini, sehingga mereka dapat merasakan nikmatnya bersaudara dikala saling berbagi.