WARTA BIMA,- Camat Wawo, Syarifudin Bahsyar, S. Sos, Rabu malam (29/6), membuka secara resmi kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Tingkat Desa Tarlawi Kecamatan Wawo Kabupaten Bima Tahun 2022. Hajatan bernuansa islam yang berlangsung di gedung Paruga Na,e Desa Tarlawi tersebut dihadiri oleh unsur Muspika Wawo, Kepala KUA, Korwil Dikbudpora, tokoh masyarakat, tokoh agama dan para pemuda yang tersebar di wilayah Desa Tarlawi.
Camat Wawo, Syarifudin Bahsyar, S. Sos dalam sambutannya mengatakan, kegiatan MTQ tingkat desa seperti ini sudah dua tahun tidak dilaksanakan akibat badai Covid-19. Oleh karenanya, melalui momentum MTQ ini diharapkan dapat meningkatkan nilai-nilai keislaman di wilayah Kabupaten Bima sesuai visi Bima Ramah yang religius.
Menurutnya, kegiatan MTQ tingkat desa juga merupakan salah satu wahana untuk mengukur tingkat partisipasi dari guru-guru ngaji di setiap TPA dan TPQ yang telah dibentuk oleh pemerintah desa. Namun yang lebih penting dari seluruh rangkaian kegiatan MTQ tersebut adalah, untuk mencari dan melahirkan para Qori, Qori,ah, Hafis dan Hafisah yang akan mengikuti kompetisi pada tingkat yang lebih tinggi lagi, mulai dari MTQ tingkat kecamatan sampai ke tingkat nasional sekalipun.
"Saya berharap, melalui MTQ ini para Qori dan Qori,ah dari Desa Tarlawi nantinya bisa mengharumkan nama Kecamatan Wawo di arena MTQ yang lebih tinggi lagi, seperti prestasi yang kita raih sepekan lalu dengan mejadi juara umum lomba LASQI tingkat Kabupaten Bima. Dalam lomba ini, kita semua patut berbangga hati, karena Kecamatan Wawo keluar sebagai juara umum," ujarnya.
Untuk meraih prestasi dan mewujudkan cita-cita besar seperti ini tentunya semua pihak, terutama para orang tua harus memberikan motivasi kepada anak-anaknya untuk terus membaca Al-Qur'an ditengah tantangan globalisasi dan era digitalisasi yang terjadi saat ini. Jangan justru membiarkan anak-anaknya untuk bermain Hanphone (HP) sehari semalam. "Kondisi ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menyelamatkan anak-anak kita supaya menjadi generasi yang qurani dan berahlak mulia ditengah kehidupan sehari-hari," imbuhnya.
Diakhir sambutanya, Camat Syarif menghimbau kepada seluruh dewan hakim dan dewan juri yang bertugas pada arena MTQ Tingkat Desa Tarlawi, agar bisa memberikan penilaian yang obyektif dan seadil-adilnya pada para peserta lomba. "Jangan bersikap diskriminatif dan tebang pilih karena ini akan merusak kredibiltas para dewan hakim dan dewan juri itu sendiri," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tarlawi, Jafar, SH dalam sambutanya menyampaikan terima kasih kepada ketua dan seluruh anggota panitia yang telah bekerja keras untuk menyukseskan kegiatan keagamaan ini. Selain itu, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada para kepala dusun, ketua-ketua RT dan tokoh masyarakat, tokoh agama serta para pemuda yang telah berpartisipasi menyumbangkan tenaga dan pikirannya untuk kelancaran kegiatan MTQ Tingkat Desa Tarlawi Tahun 2022.
Jafar menambahkan, pada tahun 2020 dan 2021 lalu, pihak Pemerintah Desa Tarlawi sebenarnya ingin sekali melaksanakan kegiatan MTQ seperti ini. Namun mengingat begitu kerasnya sebuah bencana Covid-19 yang melanda dunia dan Indonesia pada khususnya, MTQ tingkat desa gagal dilaksanakan akibat pendemi covid tersebut.
"Syukur alhamdulillah, tahun ini kita sudah bisa melaksanakan MTQ meskipun anggaranya sangat terbatas. Kegiatan bernuansa islam ini wajib kita laksanakan sebagai upaya untuk membumikan Al-Qur,an sesuai program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Bima yakni, BIMA RAMAH," tandas Jafar.
Sebelumnya, Ketua Panitia MTQ Tingkat Desa Tarlawi Kecamatan Wawo, Arsid, S. Pd dalam laporanya menyebutkan bahwa jumlah mata lomba yang diperebutkan dalam kegiatan MTQ tersebut sebanyak 5 cabang mata lomba. Diantaranya, lomba Tilawah, Musabaqah (MHQ), Pencarahan, Cerdas Cermat dan Kasidah Rebana. Jumlah peserta yang bertarung dalam lima mata lomba tersebut mencapai puluhan orang.
"Pelaksanaan MTQ Tingkat Desa Tarlawi dengan tema, Melalui MTQ Kita Tingkatkan Ahlaq Generasi yang Qur'ani ini akan berlangsung selama sepekan," pungkas Arsid yang juga Kepala SDN Inpres Tarlawi tersebut. (WB-01)