WARTA BIMA,- Rangkaian Event berskala nasional "Teka Tambora" yang berlangsung selama tiga hari mulai 27 hingga 29 Mei 2022 dibuka secara resmi oleh Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, Jumat (27/5). Acara pembukaan event nasional tersebut ditandai dengan pelepasan peserta rally wisata di halaman Kantor Bupati Bima Desa Godo Kecamatan Woha.

Berdasarkan catatan panitia, peserta rally yang mendaftar melalui organsasi IOF, FASI, IMI, treco dan organisasi motor trail lainnya sebanyak 73 mobil dan 300 motor serta paralayang di pos 3 dan pos 5 memeriahkan pendakaian Tambora tahun ini.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Ketua DPRD Kabupaten Bima M. Putera Ferrryandi, S.IP, FORKOMPIMDA Kabupaten Bima, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kadis Pariwisata Kabupaten Bima, BMKG Pusat, Kepala Taman Nasional Tambora, Yayasan Tambora Pusat, Ikatan Ahli Geologi Indonesia Pusat dan para Kepala OPD di lingkup Pemkab Bima.

Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE dalam sambutannya mengatakan, melalui event Teka Tambora Pemerintah daerah dan seluruh elemen kembali menggaungkan kegiatan melalui jalur pendakian Piong yang memilki rute terdekat menuju kawah (Kaldera) dan bisa dilewati kendaraan hingga di Pos 5 jalur pendakian tersebut.

Kepada seluruh elemen, Bupati Dinda mengharapkan partisipasi agar semua potensi wisata di kawasan tersebut dapat dikenal luas. Peserta yang hadir di kawasan harus membantu promosi spot wisata dan para pendaki memposting sebanyak mungkin keindahan Tambora di mata dunia, sehingga kedepan bisa hadir langsung menyaksikan kaldera Tambora.

Demikian halnya kesiapan 18 kecamatan dan 191 desa yang ada khususnya Kecamatan Sanggar dan Tambora agar mempersiapkan diri menjadi tuan rumah yang baik dalam melayani dan memberikan dukungan kepada para tamu sebagai kontribusi bagi kemajuan pariwisata daerah.

Pada kesempatan tersebut, Bupati IDP juga sangat berterima kasih atas dukungan penuh Kementerian terkait seperti Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kementerian Lingkungan Hidup, Bappenas, Pemerintah Provinsi NTB, Instansi terkait dalam menyukseskan event dimaksud.

Kedepan perlu bersama-sama melakukan evaluasi, agar lebih banyak program yang bisa dilakukan bersama untuk lebih memperkenalkan Tambora sebagai tujuan wisata dunia, juga agar lebih dikenal lebih dekat oleh masyarakat NTB khususnya Bima dan Dompu.

Sementara itu, Gubernur NTB yang diwakili Kadis Pariwisata H. Yusron Hadi ST, M.UM dalam sambutannya mengungkapkan, kondisi pandemi Covid-19 telah menyebabkan sektor pariwisata turut terdampak dan mulai pulih dan bangkit kembali pada tahun 2022. Untuk terus meningkatkan arus kunjungan wisatawan baik domestik maupun manca negara ke NTB, Ajang balap motocross dunia MXGP resmi akan digelar di Indonesia pada 24-26 Juni 2022 di Samota, Sumbawa.

“Teka Tambora” dan rangkaian kegiatan lainnya. karena itu, kita patut bersyukur Teka tambora masuk kharisma event nasional Pesona Indonesia. Event internasional seperti MXGP akan menyedot perhatian dunia dan mendatangkan wisatawan dan tugas kita bersama untuk merancang kemasan event ikonik yang bisa merangsang wisatawan berkunjung ke kawasan Tambora," pungkas Yusron.

Usai sambutan, Bupati Bima menerima penyerahan secara simbolis bantuan dana senilai Rp 50 Juta dari PT Bank NTB dan membuka secara resmi rangkaian kegiatan Teka Tambora 2022 yang ditandai dengan pelepasan peserta Rally Wisata Tambora di Gate Point (ballon gate) di bagian timur Kantor Bupati Bima. (WB-01)







Jubair, S. Ag

WARTA BIMA,- Untuk meringankan beban penderitaan para korban kebakaran di Desa Renda Kecamatan Belo. Pihak Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bima, beberapa hari lalu telah menyalurkan bantuan uang sebesar, Rp. 50 lebih juta untuk para korban kebakaran dimaksud.

Plt. Ketua BAZNAS Kabupaten Bima, Jubair, S. Ag, saat ditemui awak Media ini, Senin (23/5) mengatakan bahwa bantuan sebesar, Rp. 50 lebih juta tersebut diperuntukan kepada para korban yang rumahnya mengalami kerusakan berat, sedang dan rusak ringan dengan jumlahnya mencapai 61 rumah. Dari total bantuan yang disalurkan ini jumlahnya bervariasi tergantung tingkat kerusakan seperti, rumah yang rusak berat diberikan bantuan sebanyak, Rp. 1 juta, rusak sedang, Rp. 750 ribu dan rusak ringan hanya sebesar, Rp. 500 ribu per rumah (KK).

"Meskipun nilainya tidak terlalu banyak, tapi saya harap bantuan yang kami salurkan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh para korban, terutama untuk meringankan beban mereka saat ini," ujarnya.

Jubair mengaku, bantuan senilai, Rp. 50 lebih juta yang digelontorkan untuk para korban kebakaran di Desa Renda tersebut, semuanya bersumber dari hasil zakat fitrah dan lainya yang diterima oleh pihak Baznas. Sejauh ini total zakat yang masuk di Baznas Kabupaten Bima untuk tahun 2022 sudah mencapai, Rp. 1, 5 Milyar. 

"Jumlah zakat yang masuk masih bersifat sementara, karena sampai saat ini masih ada sejumlah kecamatan yang belum menyetorkan hasil zakatnya pada kami di kantor Baznas Kabupaten Bima," pungkas Jubair yang juga Kabag Kesra Setda Kabupaten Bima ini. (Adv)








 


Hj. Misfalah, S. Pd, saat Mendaftar Sebagai Calon Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bima

WARTA BIMA,- Menjelang  pertarungan politik bertajuk Musyawarah Cabang (Muscab) pemilihan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bima yang dihelat 26 Mei mendatang, Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Propinsi NTB, Hj. Misfalah, S. Pd, Senin (23/5), resmi mendaftar sebagai bakal calon Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bima. 

Saat mendaftarkan diri di Kantor DPD Partai Demokrat Jalan Udayana Kota Mataram, mantan anggota DPRD Propinsi NTB Periode 2014-2019 ini didampingi suami tercintanya, Prof. Muhammad dan Sekertaris BAPILU DPC Partai Demokrat Kabupaten Bima, Sujirman, SH.

Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Propinsi NTB, Hj. Misfalah, S. Pd, usai mendaftar mengaku bahwa dirinya saat ini didukung oleh 17 PAC dari 18 PAC Partai Demokrat yang ada di Kabupaten Bima. Oleh karena itu, sesuai prosedur dan mekanisme yang tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai, Muscab Partai Demokrat Kabupaten Bima tahun 2022 ini sudah mestinya dilakukan aklamasi. 

"Saat ini mayoritas PAC Partai Demokrat Kabupaten Bima memberikan dukungan pada saya, sehingga layak untuk diaklamasi. Tapi kita harus tunggu dulu keputusan yang resmi dari pihak panitia Muscab," ujar Misfalah.
 
Selain itu, dalam orasi politiknya, wanita hebat dan tangguh kelahiran Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima ini, sangat mengharapkan proses pemilihan yang sehat, amanah dan demokrasi yang berisi demi kemajuan Partai Demokrat kedepan. "Saya sebagai salah satu kader perempuan yang ada di Partai Demokrat, kedepan bisa menjadi contoh dan spirit bagi perempuan lainya untuk memajukan partai," pungkas Misfalah dihadapan sejumlah kader Partai Demokrat Kabupaten Bima dan NTB pada umumnya. (WB-01)








WARTA BIMA,- Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE bersama Dandim 1608/Bima, Letkol Inf. Muhammad Zia Ulhaq, Senin (23/5) melepas 10 ribu ekor bibit ikan Nila di Kelurahan Penatoi Kecamatan Raba Kota Bima. Saat melepas bibit ikan Nila tersebut, Walikota Bima didampingi Kepala Dinas Perikanan dan kelautan Kota Bima, Camat Raba dan Lurah Penatoi serta pemuda dan masyarakat yang tersebar di kelurahan setempat. 

Walikota Bima, Muhammad Lutfi, SE dalam sambutannya, sangat mengapresiasi atas inovasi dan antusias serta kesadaran masyarakat, terutama para pemuda yang tergabung dalam wadah Karang Taruna Kelurahan Penatoi. Dibawah binaan Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan para pemuda mampu melahirkan kegiatan yang sangat positif seperti ini.

Menurutnya, kegiatan budidaya ikan Nila yang dilakukan oleh Karang Taruna Kelurahan Penatoi tersebut, merupakan bagian dari salah satu upaya pemberdayaan pemuda dalam pengembangan dan peningkatan produktivitas masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya atas nama Pemerintah Daerah Kota Bima sangat bangga atas inisiatif dari pemuda yang telah mendukung program-program Pemerintah Daerah. 

"Kelola dan peliharalah ikan Nila ini dengan sebaik mungkin baik, agar kedepanya bisa bermanfaat untuk seluruh masyarakat yang ada di Kelurahan Penatoi," pungkas Walikota Bima, Muhammad Lutfi. (WB-01)






WARTA BIMA,- Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Bima tak henti-hentinya berinovasi dalam hal pelayanan. Menariknya, nama-nama inovasi yang digagas oleh pihak Perpustakaan Daerah tersebut kerap menggunakan akronim atau singkatan yang unik, seperti, SIGELIS (Sarjana Inovatif Penggerak Literasi Desa). 

Setelah sukses meluncurkan SIGELIS tersebut, pihak Perpustakaan Daerah Kabupaten Bima, Jum,at (20/5) kembali melakukan Launching inovasi baru bernama, MANCA JU. Program MANCA JU yang merupakan singkatan dari Iman dan Membaca Hari Jumat ini sangat familiar bagi orang Bima, karena menggunakan Bahasa Bima dimana Manca Ju berarti Bibi Ju. Nama panggilan orang bima baik laki maupun perempuan biasanya diambil dari potongan huruf atau kata di depan atau di belakang namanya. Misalnya Junari, Julfaidah, Juraidah biasa dipanggil Ju. Program Manca Ju terdiri dari beberapa kegiatan yaitu diawali membaca dan merangkum buku yang dipandu oleh gurunya masing masing,  setelah itu dilanjutkan dengan ceramah dan dzikir yg dipimpin oleh seorang Ustadz.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan kompetensi siswa dalam hal agama, berupa mengaji dan adzan. Para siswa yang tampil dinilai langsung oleh Ustadz dan mendapat hadiah buku tulis, buku bacaan dan hadiah menarik lainnya. Inovasi baru MANCA JU tersebut tidak terlepas dari perjuangan sang inovator sejati, Basyirun, S.Pd. M.Pd yang saat ini dipercaya oleh Pemerintah Pusat sebagai Master Trainer Nasional Program Transformasi Perpustakaan. 

Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Bima, Basyirun, S. Pd. M. Pd saat ditemui sejumlah wartawan usai kegiatan Soft Launcing MANCA JU tersebut mengatakan, tujuan kegiatan Manca Ju adalah untuk meningkatkan keimanan dan kompetensi agama para siswa serta meningkatkan kemampuan literasi dan minat baca para siswa. "Kegiatan MANCA JU ini juga sebagai wahana untuk menunjukan kepada siswa dan guru bahwa perpustakaan merupakan pusat belajar yang sangat menyenangkan dengan referensi yang banyak," ujarnya.


Menurut Basyirun, peserta yang mengikuti kegiatan Manca Ju adalah siswa dan guru yang ada di sekitar perpustakaan daerah yaitu, SDN Inpres Oi Ni'u, SDN Panda, SDN Kalaki dan SMP 5 Palibelo yang dijadwalkan bergiliran setiap minggu. Sedangkan sekolah-sekolah lain juga tetap dipersilahkan ikut dan bergabung mengikuti kegiatan Manca Ju apabila berkesempatan. Pihaknya berharap agar semua sekolah terdekat seperti dari Kecamatan Monta, Woha, Palibelo dan Bolo termasuk Pondok Pesantren ikut berpartisipasi dalam memeriahkan program Manca Ju, karena Perpustakaan Daerah Kabupaten Bima sedang mengembangkan program Pusat yaitu Transfromasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) dimana perpustakaan telah berubah menjadi pusat kegiatan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan dan SDM masyarakat.

Mantan Kasi Kurikulum pada Dinas Dikpora Kabupaten Bima ini menambahkan, peserta yang mengikuti program Manca Ju pada hari Jum,at tersebut antara lain, siswa dan guru SMA KAE Woha, plus siswa dari SMPN 5 Palibelo sebanyak 50 orang. 


Sementara itu, salah seorang guru pendamping, Azhar, S.Pd yang dimintai komentarnya mengaku sangat mengapresiasi dan mendukung program Manca Ju, karena bisa membantu guru menciptakan suasana belajar siswa yang menyenangkan dan metode yang variatif sambil melakukan rekreasi, karena lokasi gedung perpustakaan Kabupaten Bima ini sangat dekat dengan tempat wisata Taman Panda. (WB-01)







WARTA BIMA,- Dalam upaya percepatan implementasi Kurikulum Merdeka pada satuan pendidikan secara bertahap, Kementerian Pendidikan,Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi NTB dan Forum Komunikasi Wakasek Kurikulum SMP se-Kabupaten Bima, Selasa (17/05) menggelar kegiatan Bimbingan Teknis ( Bimtek ), Implementasi Kurikulum Merdeka ( IKM ), Tingkat SMP Se-Kabupaten Bima.

Kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Kurikulum Merdeka yang diikuti seluruh Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah Kurikulum SMP se-Kabupaten Bima tersebut mengangkat tema “Pimpin Perubahan Bergerak Mewujudkan Merdeka Belajar" yang dilaksanakan di Aula SMP 1 Woha. Kegitan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Bima Drs. H. Dahlan, M. Noer, di hadiri oleh Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi NTB, Drs, H. Muhammad. Irfan, M.M dan Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Bima, Zunaidin, S.Sos, MM.

Wakil Bupati Bima, Drs. H. Dahlan M. Noer dalam arahannya, menyampaikan apresiasi yang sangat besar terhadap kegiatan Bimtek tersebut, dengan harapan para kepala sekolah maupun jajaran pendidikan dapat bergerak mewujudkan merdeka belajar. Selain itu, Wabup juga memberikan motivasi dan inspirasi kepada para peserta Bimtek.

“Dengan adanya Kurikulum Merdeka ini, maka sekolah diberikan kebebasan untuk menentukan kurikulum yang akan dipilih. Ini merupakan motivasi yang sangat kuat untuk pihak sekolah, dalam pengembangan kompetensi peserta didik. Belajar menjadi lebih mendalam, bermakna dan sangat menyenangkan," ujar H. Dahlan.

Sementara itu, Kepala LPMP Provinsi NTB, Drs, H, Muh. Irfan, M.M dalam sambutanya mengatakan, satuan pendidikan dapat mengimplementasikan kurikulum merdeka secara bertahap sesuai kesiapan masing-masing satuan pendidikan, dengan harapan peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru juga memiliki kebebasan untuk memilih perangkat pengajaran sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar.

“Satuan pendidikan menentukan pilihan berdasarkan Angket Kesiapan Implementasi Kurikulum Merdeka yang  mengukur kesiapan guru dan tenaga kependidikan. Semakin sesuai maka semakin efektif implementasi Kurikulum Merdeka," pungkas H. Irfan. (WB-01)






Ikhwan Zulkifli, SE

WARTA BIMA,- Setelah tertunda selama dua tahun akibat pendemi Covid-19. Akhirnya, pada tahun 2022 ini, ratusan Calon Jama,ah Haji (CJH) asal Kabupaten Bima dipastikan akan berangkat ke tanah suci Makkah dan Madinah untuk menunaikan ibadah haji. Kendati demikian, sejumlah calon jama,ah haji yang telah berusia 65 tahun keatas terpaksa harus gigit jari, karena yang bisa berangkat haji khusus tahun ini hanya CJH yang berusia 65 tahun kebawah.

Kasi PHU Kementrian Agama Kabupaten Bima, Ikhwan Zulkifli, SE mengatakan bahwa pada musim haji tahun 2022 ini, para calon jamaah haji dari Indonesia, termasuk CJH asal Kabupaten Bima dipastikan sudah bisa kembali melaksanakan ibadah haji di tanah suci Makkah dan Madinah. Kepastian ini setelah Pemerintah Saudi Arabiah memberikan porsi haji sebanyak 40 persen untuk Indonesia. 

Sebenarnya lanjut Ikhwan, jumlah CJH asal Kabupaten Bima yang gagal berangkat selama masa pendemi Covid tersebut mencapai 500 orang, namun yang bisa berangkat haji tahun ini hanya sebanyak 226 orang. Itupun yang berusia dibawah 65 tahun dan juga memiliki porsi yang diatas. Kuota untuk Kabupaten Bima ini bisa saja berubah tergantung hasil verifikasi, karena sekarang pihak Kementrian Agama Kabupaten Bima sedang melakukan proses verifikasi terhadap para CJH Kabupaten Bima yang kemungkinan sudah masuk ke kabupaten dan kota lainnya di Indonesia.

"Tapi pada intinya, pembatasan umur 65 tahun kebawah bagi para CJH asal Indonesia, termasuk Kabupaten Bima ini, murni diberlakukan oleh Pemerintah Arab Saudi, bukan kebijakan dari Pemerintah RI," ujarnya.

Meski Pemerintah Arab Saudi membatasi usia bagi seluruh CJH asal Indonesia. Namun masyarakat Kabupaten Bima harus tetap bersyukur dengan kebijakan tersebut, karena mulai tahun ini masyarakat sudah bisa berangkat lagi ke tanah suci Makah dan Madinah untuk menunaikan ibadah haji. Semoga tahun depan tidak ada lagi kebijakan pembatasan usia seperti ini dan porsi haji untuk Kabupaten Bima pun diharapkan bisa bertambah banyak.

"Saya harapkan kepada masyarakat Kabupaten Bima, terutama bagi CJH yang belum bisa berangkat haji tahun ini agar bersabar dulu. Ini merupakan kehendak dari Allah SWT dan dibalik semua ini pasti ada hikmahnya bagi kita," imbuhnya.

Ikhwan menambahkan, seluruh CJH asal Kabupaten Bima yang dipastikan melaksanakan ibadah haji tahun 2022 ini akan mulai berangkat ke tanah suci Makkah dan Madinah pada pertengahan Juni. Sementara Kloter pertama untuk CJH asal Indonesia mulai berangkat pada 4 Juni 2022 mendatang. (WB-01)














WARTA BIMA,- Pasca  terjadinya bencana kebakaran di Dusun Co'o Compo, Tolo Renda dan Co'o Renda, RT. 06, RT 07 dan RT 11 Desa Renda, Kecamatan Belo yang mengakibatkan 61 Kepala keluarga dan 187 jiwa terdampak. Musibah kebakaran yang terjadi 30 April 2022 tersebut telah menyebabkan 49 rumah rusak berat, 4 rusak sedang dan 8 rusak ringan.

Bupati Bima melalui Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Bima, Suryadin, S. S. M. Si dalam siaran Persnya mengatakan, untuk mengiptimalkan langkah-langkah penanganan pasca bencana tersebut, Bupati Bima telah menetapkan Status Tanggap Darurat selama tujuh hari terhitung mulai 30 April sampai 6 Mei 2022 Nomor : 188.45/ 04 /07.4/2022 Tanggal 30 April 2022. Menindak lanjuti keputusan kepala daerah tersebut, sejumlah upaya telah dilakukan instansi terkait. 

BPBD Kabupaten Bima bersama Dinas Perumahan dan Pemukiman, PMI, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa, Tim Polsek dan Tim TNI Kecamatan Belo dan Relawan melakukan verifikasi jumlah rumah yang terdampak. Bidang Logistik Posko induk melakukan kegiatan penerimaan bantuan logistik dan pencatatan serta pendistribusian bantuan kepada posko lapangan. 

Tim sekretariat Posko induk melakukan tabulasi data yang masuk, Tim Tagana membuka dapur umum, sementara pembersihan lokasi dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bima, TRC, TNI dibantu oleh masyarakat setempat. Demikian halnya Tim PLN melakukan pemasangan instalasi listrik. Tim Verifikasi data perumahan melakukan rapat koordinasi dan pematokan identifikasi lokasi rumah dan penomoran serta Tim Pelopor melakukan pencatatan distribusi bantuan. 

Suryadin menambahkan, penanganan bencana kebakaran tersebut melibatkan total 231 Personil yang terdiri dari 47 personil BPBD/TRC/Damkar, 15 orang TNI, 3 orang Polri, 7 orang PMI, 90 orang, Dinsos/Tagana/PKH/Pelopor, 6 personil POLPP, 15 personil UPT  DLH Kec. Belo, 1 orang TKSK, 15 Panitia Penyimpanan LOGPAL Lapangan 15  orang, 7 petugas PLN, 5 orang Pemdes Renda dan 20 orang IBI. (WB-01)





Pj. Kades Nunggi, Edy Kurniawan, S. Pdi

WARTA BIMA,- Pejabat sementara Kepala Desa Nunggi Kecamatan Wera, Edy Kurniawan, S. Pdi, memberikan sambutan pada pelaksanaan Sholat Idul Fitri di lapangan Desa Nunggi Kecamatan Wera Kabupaten Bima, Senin (2/5).

Dalam sambutannya, Edy Kurniawan menyampaikan selamat kepada seluruh masyarakat Desa Nunggi yang telah lulus menunaikan salah satu kewajiban umat islam yakni, ibadah puasa di bulan suci Ramadhan Tahun 2022. Gema takbir sampai menghujam kerelung hati, bahkan bergetar sampai ke jantung dengan mengharap ibadah puasa dapat diterima oleh Allah SWT dan mampu memperkuat batin dan keimanan. Sehingga selesai puasa dapat menemukan kembali diri kita sebagai manusia yang tercerahkan dan dipenuhi dengan banyak NUR kebahagiaan. 

"Mudah-mudahan dengan berpuasa ini kita bisa kembali fitrah yaitu, menjadi manusia yang berada dalam kesucian, layaklah kalau hari ini kita nyatakan sebagai hari kemenangan," ujarnya.

Menurutnya, Hari Raya Idul Fitri Tahun 2022 berbeda dengan sebelumnya, karena tahun ini masyarakat Desa Nunggi akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak dan bergelombang. Oleh karenanya, ia mengajak warga Desa Nunggi agar menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya. Siapapun yang terpilih adalah pemimpin kita dan mari menjaga keamanan dan ketertiban demi suksesnya hajatan Pilkades tersebut. Pemilihan pemimpin itu sejatinya adalah pesta demokrasi bagi seluruh rakyat untuk memilih dan menentukan diantara salah satu warga mana yang terbaik diantara mereka untuk memimpin rakyatnya. Untuk itu, sudah seharusnya dilakukan dengan syarat sukaria dan sukacita, jangan ada lagi persaingan yang berlebihan. 

Edy Kurniawan menegaskan, pada pesta demokrasi ini masyarakat diberikan kebebasan untuk menentukan pilihan sesuai hati nuraninya tanpa paksaan, apalagi dengan iming-iming materi. Tapi Alhamdulillah persiapan pesta demokrasi di Desa Nunggi ini berjalan dengan baik, tidak seperti desa-desa lain yang ada diluar sana, pesta demokrasinya dijadikan sebagai ajang permusuhan dan hati nurani tidak dihargai. Seperti contoh, seorang keponaan tidak menghormati pamanya, orang tua tidak lagi sayang pada anaknya dan tetangga tidak lagi saling bertegur sapa. 


Oleh karena itu, ia berharap semoga pemimpin yang terpilih nanti mampu mengatasi berbagai persoalan yang terjadi di desa Nunggi seperti, pada bidang keagamaan, pertanian dan masalah sosial kemasyarakatan lainya, terlebih lagi generasi muda, karena generasi muda adalah segalanya. Tapi jika dicermati akhir-akhir ini masalah pencurian dan penggunaan narkoba makin merajalela, rasa hormat menghormati mulai berkurang, rasa kekeluargaan dan persaudaraan mulai renggang. Ini semua menjadi tanggungjawab bersama, baik lembaga pemerintah, orang tua maupun masyarakat secara keseluruhan harus bahu membahu mencari solusi dan benteng dalam melawan segala hal yang bertentangan dengan norma-norma kehidupan. 

"Maju mundurnya para generasi penerus ini ada ditangan kita. Jadi kalau kita serius pembina dan mendidik para generasi itu dengan baik dan benar, kita bisa jadikan generasi ini menjadi GENERASI EMAS buat bangsa dan negara, lebih-lebih buat agama dan keluarga. Sayyidina Ali pernah berkata "Bukanlah pemuda yang mengatakan, inilah bapakku, tetapi pemuda adalah inilah saya" dan Imam Syafi'i pun berkata "Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan," pungkas alumni Makasar ini. 


Pada kesempatan tersebut, atas nama Pemerintah Desa, pribadi dan keluarga, BPD, LKMD dan PKK, Edy Kurniawan menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Desa Nunggi dan mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah. (WB-01)








MARI themes

Diberdayakan oleh Blogger.