Ruang Kelas Ambruk, Kepala SDN 2 Maria Minta Perhatian Pemerintah




WAWO,  WARTA BIMA- Beberapa hari yang lalu, tembok gedung yang membatasi ruang belajar siswa dan guru di SDN 2 Maria Kecamatan Wawo tiba-tiba ambruk bahkan nyaris roboh akibat dimakan usia. 

Menyikapi peristiwa tersebut, Kepala SDN 2 Maria, Minarni, S. Pd saat ini mendesak pihak pemerintah daerah, terutama Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima agar segera memberikan suntikan dana untuk perbaikan kembali tembok gedung yang sudah ambruk tersebut. 

Bila perlu direhab total, karena sudah puluhan tahun gedung sekolah yang dipimpinya tidak pernah disentuh oleh pemerintah, baik itu melalui bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun dana-dana lainya yang bersumber dari pemerintah pusat dan Pemkab Bima.

Desakan itu lanjut Minarni sangatlah beralasan, karena pasca ambruknya tembok dimaksud, dirinya bersama dewan guru dan para siswa di sekolah setempat mengaku khawatir bahkan sangat panik ketika berada di ruangan nahas tersebut, karena kondisinya sudah retak-retak bahkan terancam akan ambruk lagi
"Setiap hari kerja kami tidak berani lagi untuk berlama-lama di ruangan yang ambruk ini, karena kami takut suatu saat tembok ini bisa ambruk lagi akibat usianya yang sudah tua," pungkas mantan Kepala SDN Kombo tersebut.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bima, Yasin, S. Pdi, mengaku sangat prihatin melihat kondisi tembok ruangan yang ambruk di SDN 2 Maria tersebut. Untuk itu, pihaknya berjanji akan memprioritaskan anggaran untuk perbaikan gedung sekolah dimaksud pada akhir tahun ini juga, karena itu sifatnya sangat darurat. 

Menurutnya, kondisi gedung SDN 2 Maria, terutama tembok pembatas ruangan yang ambruk tersebut dikhawatirkan bisa mengancam keselamatan siswa dan guru. Sehingga satu-satunya cara untuk menyelamatkan nyawa para siswa dan guru itu harus secepatnya dilakukan perbaikan. "Saya tetap berupaya maksimal mencarikan solusi terbaiknya untuk mengatasi masalah ini. Paling tidak memperjuangkan anggarannya di sisa akhir tahun 2020 ini," tandas Wakil Rakyat Wawo tiga periode tersebut.    


Senada dengan itu, Camat Wawo, Syarifudin, Bahsyar, S. Sos juga mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi di SDN 2 Maria tersebit. 

Oleh karena itu, pihaknya bersama seluruh unsur Muspika dan KUPT Dikbudpora Kecamatan Wawo, akan terus menjalin koordinasi dan berkolaborasi dengan baik untuk memajukan dunia pendidikan diwilayah Kabupaten Bima, lebih khusus di Kecamatan Wawo. "Makanya, kami tidak tinggal diam dalam nenyikapi persolan yang terjadi di SDN 2 Maria ini. Tapi kami akan tetap berupaya maksimal untuk memprioritaskan perbaikan tembok gedung yang ambruk, karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak, terutama bagi para guru dan siswa-siswi yang mengenyam pendidikan di SDN 2 Maria Kecamatan Wawo," pungkasnya. (YR)